Batusangkar, SumateraPost.co – Proses pembelajaran semester ganjil dalam masa pandemi tahun Pelajaran 2020/2021 di MAN 3 Tanah Datar telah berakhir, hal ini ditandai dengan Penyerahan Rapor siswa kepada Orang Tua Wali Murid dengan Protokol Kesehatan, Sabtu (19/12/2020).
Acara penyerahan Rapor hasil penilaian Akhir Semester Ganjil diawali dengan Rapat Penutupan PBM yang dipimpin langsung oleh kepala madrasah serta dihadiri oleh wakil Kepala Madrasah, Kaur Tata Usaha, Para wali kelas, dan Pengurus Komite MAN 3 Tanah Datar, serta majelis Guru dan Pegawai.
Kepala MAN 3 Tanah Datar, Ardoni Ernanda, M.Ag dalam arahannya dihadapan Majelis Guru dan Orang Tua Siswa mengatakan ” ini adalah hasil belajar anak kita selama Daring dan Luring, dan tidak ada alasan bagi siswa untuk tidak belajar, meski dimasa pandemi, kita harus berprestasi, dan niatkan sebagai ibadah. Dan Insyaa Allah Tahun depan kita akan memulai PBM secara Tatap Muka, semua persyaratan sesuai SKB 4 Menteri sudah kita siapkan.” Ucapnya.
Pada kesempatan itu, kepala Madrasah juga menyerahkan Beasiswa dari Basnaz Propinsi melalui UPZ Kanwil Kemenag Propinsi Sumbar kepada 8 orang siswa MAN 3 Tanah Datar sebanyak Rp. 8 Juta, masing-masing siswa menerima Rp.1.000.000,-
Pada Kegiatan penyerahan Rapor ini juga diumumkan para siswa berprestasi dibidang akademik. Siswa yang mendapat peringkat atau berprestasi diberikan berupa Penghargaan sebagai bentuk apresiasi, sehingga dapat mendorong siswa lainnya untuk berprestasi dimasa yang akan datang. Penghargaan juga diberikan kepada Guru dan Pegawai MAN 3 Tanah Datar selama PBM MASA PANDEMI dengan kategori, Berdedikasi, Inovatif, Disiplin dan Berintegritas.
Terakhir, salah seorang wali murid yang engan disebut namanya ketika dimintai keterangan mengatakan bahwa “Kami orang tua/ wali muird sangat antusias dengan penerimaan rapor ini, karena ingin melihat dan menerima hasil belajar anak kami selama satu semester dimasa Pandemi ini. Dengan harapan semoga hasil yang telah dicapai oleh anak kami bisa membuat kami bahagia, meskipun tidak mendapat Rangking. Dan semoga dapat diimplementasikan di masyarakat serta bernilai ibadah dan ilmunya menjadi berkah bagi anak kami”. Ucapnya. (Ard)